VPN ialah service jaringan virtual yang membuat perlindungan privacy Anda saat tersambung ke Internet. Cara kerja VPN dengan menyarukan atau menukar alamat IP dari provider internet (ISP) jadi alamat IP punya provider VPN dan mengenkripsi trafik internet, memungkinkannya Anda online dengan aman dan buka content yang dikunci di daerah Anda.
Kepanjangan dari VPN ialah Virtual Privat Network, yang dengan bahasa Indonesia memiliki arti Jaringan Individu Virtual. Sekarang ini, VPN menjadi satu diantara jalan keluar umum membuat perlindungan privacy dan keamanan internet.
Selainnya dalam soal privacy dan keamanan, VPN memungkinkannya Anda terhubung semakin banyak content di internet. Dengan VPN, Anda dapat mengganti lokasi virtual Anda dan buka web yang umumnya cuman dapat dijangkau di daerah tertentu, biasanya di luar negeri.
Nach, di artikel ini, kami akan mengulas apa itu VPN, macamnya, dan fungsi VPN. Kami akan memperlihatkan cara memakai VPN dan tawarkan alternative yang lain. Yok, baca sampai habis ya!
Cara Kerja VPN
Saat Anda memakai internet tanpa VPN, penyuplai service internet (ISP) Anda bisa menjadi jembatan khusus di antara piranti Anda dan internet. ISP akan memutuskan IP address khusus ke piranti Anda, dan mencari semua web yang Anda membuka.
Di lain sisi, jika VPN diaktifkan di piranti, semua request untuk terhubung web akan dilanjutkan lewat tunnel terenkripsi dan dirutekan lewat server VPN saat sebelum capai server sasaran.
Sesudah keinginan diolah, data akan dikirimkan kembali lagi ke piranti pemakai lewat jaringan VPN yang terenkripsi dan proses routing yang serupa.
Sebetulnya saat memakai VPN, jaringan internet piranti masih melalui ISP. Tetapi karena dienkripsi dan dirutekan lewat server VPN, ISP tidak akan mengetahui web apa yang Anda membuka. ISP cuman tahu jika Anda tersambung ke VPN, dan trafik tereknripsi dilanjutkan dari piranti Anda ke satu server.
Jika masih bimbang dengan cara kerja VPN, kurang lebih ini proses khusus yang sudah dilakukan VPN dan faedahnya:
- Proxying. Sama dengan proxy, VPN sembunyikan IP address dan lokasi Anda supaya privacy Anda terlindung saat online. Web yang Anda membuka cuman akan ketahui IP address dan lokasi server VPN.
- Autentikasi. Proses autentikasi pastikan VPN klien cuman berbicara dengan server VPN yang Anda pakai. Hasilnya, faksi ke-3 atau faksi luar juga tidak dapat menginterupsi data Anda.
- Tunneling. Jaringan VPN akan aktifkan tunnel terenkripsi untuk trafik internet. Proses ini akan "membuntel" tiap data paket ke data paket lain, hingga membuat susah dibaca oleh faksi yang tidak bertanggungjawab.
- Enkripsi. Beberapa web yang memakai SSL/TLS akan mengenkripsi data yang ditransmisikan di antara piranti Anda dan server sasaran. Tetapi, enkripsi ini terbatas pada web yang Anda membuka. Dalam pada itu, VPN tunnel mengenkripsi semua trafik. Banyak provider VPN memakai enkripsi military-grade, yang memiliki arti data nyaris tidak dapat dibaca oleh faksi ke-3 .
Semua proses di atas bekerja bersama membuat perlindungan data Anda dari ISP dan faksi luar yang lain yang peluang ingin bajak data Anda.
Dengan aktifkan VPN, Anda dapat sembunyikan data personal berikut ini:
- Alamat IP. Alamat IP ialah identitas khusus yang diberi di suatu piranti. Alamat IP atau IP address dapat memperlihatkan info rahasia seperti ISP, negara, kota, bahkan juga alamat rumah Anda. Nach, VPN akan automatis menyarukan IP address Anda supaya data personal ini tidak diculik.
- Lokasi. Karena cara kerja VPN dengan sembunyikan IP address asli, lokasi Anda juga dapat kelihatan seakan-akan berada di lain tempat. Misalkan, jika Anda saat ini di Jakarta tapi memakai server VPN di Inggris, pemakai lain akan menyaksikan jika Anda ada di Inggris.
- Sejarah penelusuran dan searching. Karena jaringan internet Anda dilanjutkan lewat VPN tunnel terenkripsi, ISP Anda atau faksi luar yang beresiko tidak tahu apakah yang sedang Anda mencari di internet. Ini akan menolong Anda menghindar iklan tertarget dan membuat perlindungan privacy Anda saat online setiap hari.
Tipe-Jenis VPN
Ada beragam jenis VPN yang dapat dipakai, dan masing-masing mempunyai maksudnya sendiri. Yang umum, beberapa jenis VPN ialah individual, remote akses, mobile, dan site-to-site. Ingin tahu selanjutnya? Yok baca penuturannya berikut ini.
1. Individual VPN
Jenis VPN ini disebutkan dengan VPN customer atau komersil. Individual VPN menyambungkan pemakai ke internet khalayak dengan jaringan terenkripsi lewat server VPN. Arah khusus individual VPN ialah adalah membuat perlindungan privacy online dan melalui geo-blovking (limitasi daerah).
Karena dipakai untuk maksud komersil, seting individual VPN tentu saja gampang di beberapa piranti, seperti PC, netbook, konsol games, dan piranti mobile. Contoh-contoh service individual VPN ialah NordVPN, ExpressVPN, dan Surfshark.
2. Remote Akses VPN
Remote akses VPN ialah jenis VPN yang memungkinkannya pemakai tersambung ke jaringan individu atau lokal. Jenis ini biasanya dipakai oleh pegawai supaya bisa tersambung dengan aman ke jaringan kantor dan terhubung data dan file perusahaan.
Jenis VPN ini benar-benar pas untuk karyawan remote dan pegawai yang WFH (working from home). Mereka dapat terhubung file kerja seakan-akan sedang ada di kantor. Enkripsinya juga penting membuat perlindungan data peka punya perusahaan saat memakai hotspot Wi-Fi khalayak.
3. Mobile VPN
Serupa dengan remote akses VPN, mobile VPN ialah jenis yang biasanya dipakai oleh pegawai untuk tersambung dari jauh ke jaringan usaha perusahaannya.
Ketidaksamaan intinya ialah, mobile VPN tetap tersambung walau pemakai mengganti akses internetnya atau mungkin tidak tersambung ke internet . Maka, mobile VPN direferensikan untuk pemakai yang mobilisasinya tinggi atau yang jaringannya tidak konstan.
4. Site-to-Site VPN
Jenis VPN ini menyatukan dua jaringan di lokasi yang lain. Misalnya, jika satu perusahaan punyai 2 kantor di Eropa dan Asia, site-to-site VPN dapat menyatukan ke-2 jaringan individu perusahaan itu.
Banyak perusahaan global yang memakai gabungan site-to-site VPN dan remote akses VPN. Site-to-site VPN menyatukan semua jaringan individu perusahaan di penjuru dunia, dan remote akses VPN memungkinkannya pegawai terhubung semua jaringan itu pada sebuah waktu.
Fungsi VPN
Nach, sampai di sini, Anda telah pelajari apa itu VPN dan cara kerjanya. Tetapi, berapa perlukah Anda memakai VPN?
Untuk Anda yang memprioritaskan privacy, keamanan, dan kebebasan saat buka web, sebetulnya VPN ialah tool yang paling tepat. Berikut fungsi VPN dan kenapa Anda membutuhkannya.
1. Jaga Privacy
Pekerjaan VPN ialah mengenkripsi trafik jaringan dan merutekan jaringan internet lewat remote server. VPN memungkinkannya Anda sembunyikan data online seperti IP address, lokasi, sejarah penelusuran dan searching, dan kegiatan unduh.
Dengan begitu, ISP, web yang dibuka, dan faksi luar yang lain juga tidak bisa membaca data online itu jika Anda memakai VPN.
2. Tingkatkan Keamanan
Tidak dapat disangkal jika internet memang sarat dengan teror keamanan yang menarget web dan pemakai. Enkripsi VPN dan penyaruan IP address dapat tingkatkan keamanan dalam kegiatan online tiap pemakai.
Jika Anda searching internet memakai jaringan tidak tepercaya, misalkan Wi-Fi umum, Anda benar-benar beresiko jadi korban cyberattack. Dengan VPN, jaringan internet Anda akan dienkripsi dan alamat IP Anda akan diselinapkan dari jaringan yang tidak aman dan sejenisnya.
Untuk karyawan remote, VPN bukan hanya penting untuk terhubung file perusahaan, tetapi juga jaga keamanan data rahasia perusahaan. Disamping itu, VPN jaga keamanan data itu supaya tidak dibaca atau tercuri oleh faksi luar yang beresiko.
3. Memberi Kebebasan Berinternet
VPN dapat mengganti lokasi virtual pemakainya, jadi Anda dapat buka content yang tidak ada di daerah atau negara Anda.
Misalnya ialah acara TV di Netflix yang kemungkinan cuma ada di lokasi tertentu, atau web sosial media yang dikunci di negara Anda. Dengan menukar lokasi lewat VPN, Anda juga dapat terhubung content yang dikunci menurut daerah itu.
Jaringan VPN bisa juga tembus limitasi data dan bandwidth oleh ISP, karena ada banyak ISP yang batasi bandwidth untuk layanan online yang perlu banyak resource, misalkan web streaming atau jaringan peer-to-peer (P2P). VPN dapat lakukan bypass hingga Anda dapat mengoptimalkan jaringan internet kapan pun.
Beberapa online shop dan web pemasaran ticket tampilkan harga berlainan untuk konsumen setianya berdasar lokasi atau rutinitas berbelanja mereka. Nach, VPN dapat menahan ini, dan menolong Anda memperoleh harga terbaik saat belanja online.
Dengan adanya banyak manfaat VPN seperti pada atas, kami benar-benar mereferensikan Anda untuk memakai VPN saat:
- Memakai Wi-Fi yang tidak aman. Pakai VPN saat tersambung ke jaringan khalayak, misalkan Wi-Fi gratis. VPN akan menahan administrator jaringan dan aktor kejahatan siber di jaringan supaya tidak membaca dan mengambil data Anda.
- Melancong atau traveling. VPN memungkinkannya Anda terima content lokal seperti umumnya, bahkan juga saat Anda melancong ke negara lain.
- Memakai service streaming. Melihat content video lewat cara online dari service streaming memakai VPN dapat menahan limitasi kecepatan dari ISP. Anda bisa juga terhubung film dan acara TV yang ada di negara lain.
- Bermain games online. Beberapa games batasi beberapa fiturnya berdasar daerah. Dengan VPN, Anda dapat terhubung sejumlah fitur khusus itu.
- Download file. Tanpa VPN, kegiatan unduh Anda dapat disaksikan oleh ISP. Jika Anda turut share file secara P2P, orang asing dapat menyaksikan alamat IP Anda. Dengan memakai VPN saat download, Anda dapat menahan permasalahan privacy ini.
- Berbelanja online. Dengan VPN, Anda dapat menahan pemerlakukan ketidaksamaan harga yang diperlihatkan dan memperoleh penawaran terbaik untuk barang yang ingin dibeli.
Cara Memakai VPN
Saat sebelum pelajari cara memakai VPN, Anda harus ketahui terlebih dahulu siapa penyuplai service VPN yang tepercaya dan pantas untuk diputuskan.
Ingat, mayoritas service VPN gratis tidak demikian direferensikan, karena kerap simpan log kegiatan online Anda atau memiliki kandungan malware. Karena permasalahan ini, arah awalnya pemakaian VPN juga jadi tidak tercukupi jika memakai service gratis.
Pakai service VPN berkualitas seperti NordVPN, ExpressVPN, atau Surfshark. Service VPN yang baik dapat percepat jaringan Anda, tidak simpan log kegiatan online, dan banyak memiliki lokasi server di penjuru dunia. Rerata service VPN ini dibandrol dengan harga $5-10/bulan.
Disamping itu, service VPN biasanya gampang dipersiapkan dan dipakai. Mempunyai software VPN klien di semua computer dan piranti mobile memungkinkan Anda mengurus privacy, keamanan, dan kebebasan saat buka web.
Pada umumnya, berikut cara seting VPN di piranti Anda:
- Tentukan provider VPN yang tepercaya, lalu membeli paket berlangganan yang Anda harapkan. Kami akan memakai NordVPN sebagai contoh.
- Unduh dan install program NordVPN di piranti Anda.
- Masukan kredesial login.
- Bila perlu, membuka penataan VPN dan aktifkan feature tambahan. Anda dapat aktifkan feature VPN kill switch atau ganti ke prosedur VPN lain.
- Untuk tersambung ke server VPN paling cepat di lokasi Anda, tentukan Quick connect. Atau, Anda dapat pilih negara yang diharapkan dari daftar server.
Alternative VPN
VPN adalah dari banyak tool yang dapat dipakai membuat perlindungan privacy, keamanan, dan kebebasan Anda saat berinternet. Tetapi, jika tidak ingin memakai VPN, Anda bisa juga coba altefnatif lain, yang cara kerjanya cukup serupa.
Proxy
Proxy ialah server mediator untuk piranti dan web. Proxy mengirim keinginan web atas nama piranti, lalu kembalikan hasilnya. Proxy dapat menyarukan alamat IP Anda, tetapi tidak sediakan feature apa saja dan tidak demikian user-friendly dibanding dengan VPN.
Tor
Tor ialah browser web anonim open-source. Cara kerjanya dengan mengenkripsi trafik internet secara multi-layer dan merutekannya secara random lewat jaringan server global, hingga identitas Anda nyaris 100% anonim.
Tool ini gampang dipakai dan ada di beberapa mekanisme operasi terkenal, terhitung Windows, macOS, Linux, dan Android.
Tetapi, Tor punyai satu kekurangan besar: lamban. Ini disebabkan oleh sulitnya proses yang dipakai membuat perlindungan privacy pemakai. Kekurangan yang lain ialah, jika VPN membuat perlindungan di tingkat mekanisme, Tor cuman membuat perlindungan di tingkat program.
SmartDNS
SmartDNS seperti server proxy, tetapi tidak menyarukan IP address Anda. SmartDNS memakai server DNS untuk buka blokir content yang terbatasi menurut daerah. Ingat, SmartDNS cuman dapat dipakai dengan web tertentu yang disokong oleh penyuplai service.
Keunggulan SmartDNS ialah, mekanisme ini dapat buka blokir content tanpa perlambat jaringan. Sayang, SmartDNS tidak direncanakan sebagai jalan keluar privacy dan keamanan, jadi tool ini tidak sembunyikan IP address Anda dan tidak sediakan jaringan terenkripsi.
Lantern
Lantern ialah tool untuk menipu mekanisme sensor content di web peer-to-peer. Dengan Lantern, pemakai dapat tembus batas internet lewat jaringan pemakai tepercaya. Walau efisien untuk buka blokir web yang disensor, Lantern bukan browser privacy seperti Tor karena tool ini akan kumpulkan beberapa data pemakai.
Ringkasan
Lewat panduan ini, Anda sudah mengetahui jika VPN ialah jaringan yang sediakan jaringan aman ke internet khalayak. VPN sembunyikan info individu Anda, mengenkripsi trafik internet, dan memungkinkannya Anda terhubung content yang cuman dapat dijangkau di daerah tertentu.
Cara kerja VPN dengan merutekan semua keinginan web dari piranti ke server VPN lewat tunnel terenkripsi dan mengirimkan ke server sasaran. Sesudah diolah, hasilnya akan dikirim kembali lagi ke piranti memakai proses yang serupa.
Bila anda membutuhkan provider VPN yang aman, cepat dan konstan dan masih tetap memakai internet sehat sama sesuai peraturan pemerintahan indonesia, anda bisa berlanggan VPN premium di https://act.net.id . Disamping itu provider ACT Communications sediakan service VPN untuk menyambungkan antara kantor cabang perusahaan anda.
Maka dapat diambil kesimpulan ya, jika VPN ialah tool yang cukup penting dan gampang dipakai jika Anda memprioritaskan privacy, keamanan, dan kebebasan saat buka web. Mudah-mudahan artikel ini dapat menolong Anda putuskan apa Anda perlu VPN.